Gampang Banget! 3 Cara Menghitung Kebutuhan Batako untuk Dinding Rumah

Blogmaterialbangunan.com – Batako adalah salah satu material bangunan yang sering digunakan untuk membuat dinding rumah. Batako memiliki beberapa kelebihan, seperti kuat, tahan lama, mudah dipasang, dan murah. Namun, sebelum membeli batako, Kamu perlu mengetahui berapa banyak batako yang Kamu butuhkan untuk membangun dinding rumah Kamu. Jika Kamu tidak menghitungnya dengan benar, Kamu bisa saja kekurangan atau kelebihan batako. Lalu bagaimana cara menghitung kebutuhan batako?

Untuk menghindari hal tersebut, Kamu perlu menghitung kebutuhan batako dengan cara yang tepat dan akurat. Dalam artikel ini, kami akan memberikan tutorial cara menghitung kebutuhan batako untuk dinding rumah dengan mudah dan cepat. Simak penjelasannya di bawah ini.

Ukuran Standar Batako

Sebelum menghitung kebutuhan batako, Kamu perlu mengetahui ukuran standar batako yang ada di pasaran. Secara umum, batako berbentuk balok persegi dengan ukuran panjang 40 cm, tinggi 20 cm, dan tebal 10 cm¹. Di dalam batako biasanya terdapat lubang-lubang yang berfungsi sebagai pengikat adukan sekaligus penghematan.

Namun, ada juga batako yang berukuran lebih kecil dan padat, yaitu panjang 20 cm, tinggi 5 cm, dan tebal 10 cm³. Batako ukuran ini biasanya digunakan untuk membuat dinding yang lebih tipis atau sebagai lapisan kedua dari dinding batako ukuran standar.

Cara Menghitung Kebutuhan Batako Ukuran Standar

Untuk menghitung kebutuhan batako ukuran standar, Kamu perlu melakukan langkah-langkah berikut:

1. Hitung luas dinding yang akan dipasang batako

Luas dinding adalah hasil perkalian antara panjang dan tinggi dinding. Jika dinding memiliki bentuk persegi panjang, Kamu bisa menggunakan rumus:

Luas dinding = Panjang x Tinggi

Contoh: Jika Kamu ingin membangun dinding dengan panjang 10 meter dan tinggi 4 meter, maka luas dindingnya adalah:

Luas dinding = 10 x 4

Luas dinding = 40 meter persegi

Jika dinding memiliki bentuk lain, seperti trapesium atau segitiga, Kamu bisa menggunakan rumus lain sesuai dengan bentuknya. Kamu juga perlu mengurangi luas dinding dengan luas lubang pintu atau jendela jika ada.

2. Hitung jumlah batako per meter persegi

Jumlah batako per meter persegi adalah hasil pembagian antara luas satu meter persegi dengan luas satu buah batako. Namun, Kamu juga perlu menambahkan jarak sekitar 2-3 cm di bawah dan samping batako sebagai tempat perekat antara batako. Perekat ini biasanya terbuat dari campuran pasir, semen, dan air.

Jadi, cara menghitung jumlah batako per meter persegi adalah:

Jumlah batako = Luas satu meter persegi / (Panjang batako + Perekat) x (Tinggi batako + Perekat)

Contoh: Jika Kamu menggunakan batako ukuran standar dengan perekat 3 cm, maka jumlah batakonya adalah:

Jumlah batako = 1 / (40 + 3) x (20 + 3)

Jumlah batako = 1 / 43 x 23

Jumlah batako = 0.0101

Jumlah batako = 11 buah (dibulatkan ke atas)

Artinya, untuk setiap satu meter persegi dinding, Kamu membutuhkan 11 buah batako ukuran standar.

3. Hitung total kebutuhan batako

Total kebutuhan batako adalah hasil perkalian antara luas dinding dengan jumlah batako per meter persegi. Kamu bisa menggunakan rumus:

Total batako = Luas dinding x Jumlah batako

Contoh: Jika Kamu ingin membangun dinding dengan luas 40 meter persegi dan menggunakan batako ukuran standar dengan perekat 3 cm, maka total batakonya adalah:

Total batako = 40 x 11

Total batako = 440 buah

Jadi, Kamu membutuhkan 440 buah batako ukuran standar untuk membangun dinding dengan luas 40 meter persegi.

Cara Menghitung Kebutuhan Batako Ukuran Kecil

Cara menghitung kebutuhan batako ukuran kecil, Kamu bisa menggunakan cara yang sama dengan menghitung kebutuhan batako ukuran standar, hanya saja Kamu perlu mengganti ukuran panjang, tinggi, dan tebal batako sesuai dengan ukuran yang Kamu gunakan.

Contoh: Jika Kamu menggunakan batako ukuran kecil dengan panjang 20 cm, tinggi 5 cm, dan tebal 10 cm, serta perekat 2 cm, maka jumlah batakonya adalah:

Jumlah batako = 1 / (20 + 2) x (5 + 2)

Jumlah batako = 1 / 22 x 7

Jumlah batako = 0.065

Jumlah batako = 65 buah (dibulatkan ke atas)

Artinya, untuk setiap satu meter persegi dinding, Kamu membutuhkan 65 buah batako ukuran kecil.

Tips Menghemat Penggunaan Batako

Selain cara menghitung kebutuhan batako dengan benar, Kamu juga bisa menghemat penggunaan batako dengan beberapa tips berikut:

  • Gunakan perekat yang sesuai dengan ketebalan dan kualitas batako. Jangan terlalu banyak atau terlalu sedikit, karena bisa membuat dinding tidak kuat atau tidak rapi.
  • Susun batako secara bergantian atau berpola agar lebih kuat dan indah. Kamu bisa menggunakan pola tumpang sari, susun silang, atau lainnya sesuai dengan selera Kamu.
  • Gunakan lapisan plesteran di atas dinding batako agar lebih halus dan rapi. Plesteran juga bisa melindungi dinding dari cuaca dan hama.
  • Gunakan cat atau hiasan lainnya untuk menambah estetika dinding. Kamu bisa memilih warna atau motif yang sesuai dengan tema rumah Kamu.

Cara Memasang Batako

  • Nah, setelah kamu mengetahui cara menghitung kebutuhan batako, Langkah selanjutnya kamu harus mengetahui cara memasang batakonya , pastikan Kamu sudah menyiapkan fondasi yang kuat dan rata untuk menopang beban batako. Fondasi bisa dibuat dari beton bertulang atau batu kali yang diikat dengan semen.
  • Jika Kamu ingin membuat dinding batako yang lebih tinggi, Kamu bisa menggunakan tiang besi atau bambu sebagai penyangga dan pengikat batako. Pasang tiang besi atau bambu di setiap sudut dinding dan di tengah-tengah dinding dengan jarak sekitar 2-3 meter. Ikat batako dengan kawat baja atau tali rafia ke tiang besi atau bambu agar tidak mudah roboh.
  • Jika Kamu ingin membuat dinding batako yang lebih tebal, Kamu bisa menggunakan dua lapis batako dengan jarak sekitar 5-10 cm. Isi ruang kosong antara dua lapis batako dengan pasir atau batu kerikil yang dicampur dengan semen. Ini akan membuat dinding batako lebih kuat dan tahan gempa.
  • Jika Kamu ingin membuat dinding batako yang lebih indah, Kamu bisa menggunakan batako berwarna atau berpola. Batako berwarna atau berpola biasanya terbuat dari campuran semen, pasir, air, dan pewarna atau pola yang dicetak pada permukaan batako. Kamu bisa memilih warna atau pola yang sesuai dengan tema rumah Kamu.
  • Jika Kamu ingin membuat dinding batako yang lebih halus dan rapi, Kamu bisa menggunakan plesteran di atas permukaan batako. Plesteran adalah campuran pasir, semen, dan air yang dioleskan pada dinding batako dengan ketebalan sekitar 1-2 cm. Plesteran akan menutup lubang-lubang pada batako dan membuat dinding lebih mulus.

Demikianlah tutorial cara menghitung kebutuhan batako untuk dinding rumah yang bisa kami sampaikan. Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu Kamu dalam membangun rumah impian Kamu. Jika Kamu memiliki  atau saran, silakan tulis di kolom komentar di bawah ini. Terima kasih telah membaca.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.